Wali Kota Bima menerima kunjungan silaturahmi dari pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) dalam upaya mempererat kerja sama dan sinergi dalam peningkatan mutu pendidikan di Kota Bima. Senin, 21 April 2025.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua IGI Kota Bima, Bambang Setiawan, menyampaikan apresiasi atas kesempatan bersilaturahmi dengan Wali Kota. Ia menjelaskan bahwa IGI telah berdiri di Kota Bima sejak tahun 2015 sebagai wadah para guru untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan meningkatkan kompetensi guru. “Kami lahir dari komunitas, dan sejak 2016 mendapat stimulus dari Kementerian Pendidikan. Bahkan pada 2021-2023, kami dipercaya untuk membina program Organisasi Penggerak,” ujarnya.

Selain itu, IGI juga menyerahkan laporan kegiatan selama tiga tahun terakhir, termasuk program yang berhasil dilaksanakan dengan dukungan dari Dinas Pendidikan. Ke depan, kami siap berkontribusi dalam mendukung program-program Dinas Pendidikan demi kemajuan pendidikan di Kota Bima,” tambah Bambang.

Wali Kota Bima mengapresiasi kehadiran IGI dan menyambut baik inisiatif serta kontribusinya dalam dunia pendidikan. Ia berharap kegiatan silaturahmi semacam ini terus berlanjut dan menjadi forum diskusi yang produktif. “Pemerintah Kota Bima akan terus mendukung upaya IGI, termasuk dalam hal pendidikan karakter yang perlu dimasukkan dalam kurikulum muatan lokal,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wali Kota juga mendorong agar IGI dapat terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikpora) dalam peningkatan kompetensi guru. “PGRI dan IGI sama-sama memiliki peran penting. Saya berharap IGI juga turut mengambil peran strategis, termasuk membentuk karakter anak-anak dari hal-hal kecil seperti menjaga kebersihan lingkungan,” tutupnya.

Pertemuan ini menjadi langkah awal yang baik dalam menjalin kemitraan berkelanjutan antara pemerintah daerah dan organisasi profesi guru demi kemajuan pendidikan di Kota Bima.