Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE membuka Sosialisasi Peraturan Wali Kota Nomor 9 Tahun 2025 Tentang Pedoman Tata Naskah Dinas Lingkup Pemerintah Kota Bima TA 2025 di Aula Pagura To'i Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, pada Kamis 31 Juli 2025.

Dalam sambutannya H. A. Rahman menyampaikan bahwa sehebat apapun visi, sebesar apapun program yang disusun, dan seluas apapun pengabdian yang ingin diberikan kepada masyarakat. Semua tidak akan bernilai jika tidak ditopang oleh tata kelola pemerintahan yang tertib, sah, dan akuntabel.

"Dan tertib itu, dimulai dari naskah, dari sebuah surat, dari satu dokumen, dari satu berita acara, dari keputusan kecil yang ditulis dengan benar, sesuai format, ketentuan, dan norma hukum yang berlaku," jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa kesalahan administrasi kecil bisa berdampak besar. Sebaliknya, ketelitian dalam administrasi bisa menyelamatkan kebijakan besar dari gugatan, keraguan, dan konflik.

Untuk itu, melalui kegiatan ini, Ia berharap para peserta tidak hanya mencermati format dan teknis tata naskah, tetapi juga memahami filosofi di baliknya. bahwa setiap surat adalah representasi dari institusi. bahwa setiap keputusan administratif adalah amanat publik yang harus ditunaikan dengan tertib dan bertanggung jawab.

"Kita juga sedang bergerak menuju tata kelola digital E-Government bukan lagi masa depan, tapi realitas saat ini. Oleh sebab itu, tata naskah kita juga harus menyesuaikan dengan format digital dan sistem elektronik," tegasnya.

Terakhir, Aji Man sapaan akrabnya menyampaikan kepada seluruh peserta, untuk mengikuti sosialisasi tersebut dengan sungguh-sungguh. Sebab tata naskah dinas bukanlah sekadar urusan teknis melainkan jantung dari administrasi pemerintahan dan wajah profesionalisme pemerintah.

"Catat, tanyakan, diskusikan. jangan malu mengakui kalau ada yang belum dipahami. Karena justru dengan itu kita belajar dan memperbaiki agar kepercayaan publik tetap terjaga," tutupnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Muhammad Mahdum, SH yang juga selaku Ketua Panitia melaporkan bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh 50 Arsiparis yang ada di Lingkup Organisasi Perangkat Daerah.